UMROH BACKPACKER
umroh backpacker - Wakil Ketua MPR-RI sekaligus Anggota DPR-RI Komisi VIII yang di antaranya membidangi urusan agama, Hidayat Nur Wahid, meng...
Selengkapnyaoleh Babah Fuad
Ditulis pada 22 April 2021
Tareem Tour & Travel - Itsar adalah mendahulukan oranglain dibandingkan dirinya sendiri terhadap sesuatu yang bermanfaat. Itsar merupakan salah satu adab dan akhlak seorang muslim yang bisa dibilang saat ini sudah jarang yang melakukannya.
Dikisahkan ada seorang tamu yang datang kepada Nabi SAW dan berkata: "Aku orang yang mendapatkan kesulitan". Maka Nabi pergi kepada istrinya (untuk menanyakan makanan), istrinya berkata: ''Demi Dzat yang mengutusmu dengan kebenaran, aku tidak memiliki apa-apa selain air". Lalu Nabi SAW pergi ke istrinya yang lain dan ia berkata demikian pula, hingga kepada semua istri beliau, mereka pun mengatakan demikian. Lalu Nabi SAW berkata kepada para sahabatnya: "Siapa yang mau menjamu orang ini malam ini, Allah akan merahmatinya?".
Ada seorang dari kaum Anshar berkata: "Aku wahai Rasulullah SAW". Maka ia pergi bersama orang itu ke rumahnya, lalu berkata kepada istrinya: "Apakah kamu memiliki sesuatu?". Istrinya menjawab: "Tidak kecuali hanya makanan untuk anak-anakku". Ia berkata: ''Sibukkanlah mereka dengan sesuatu, dan jika tamu kita datang, padamkanlah lampunya dan tampakkan kepadanya seakan-akan kita sedang makan".
Lalu dia dan tamunya duduk, tamu itu pun makan. Tatkala pergi, ia pergi ke rumah Nabi, maka Nabi SAW bersabda:
"Allah merasa kagum dengan perbuatan kalian berdua pada tamu kalian semalam tadi".
Maka turunlah ayat
"Dan mereka mengutamakan atas diri mereka sendiri, sekalipun mereka dalam kesusahan. Dan siapa yang dipelihara dari kekikiran dirinya,mereka itulah orang-orang yang beruntung". (HR. al-Imam Muslim<2.054>) (Al Hasyr : 9).
Diriwayatkan, ada seorang pemimpin yang memerintahkan untuk memenggal leher tiga orang sholeh di antaranya adalah Abu Husain Annuri, lalu Abu Husain maju agar ia menjadi orang yang pertama dipenggal, maka pemimpin tersebut heran kepadanya dan menanyakan akan alasannya, Abu Husain berkata:
"Aku ingin mendahulukan saudara-saudaraku untuk hidup walaupun disaat-saat yang sejenak ini".
Maka hal itu menjadi sebab selamatnya mereka semua.
Banyak sekali manfaat bersikap Itsar (mendahulukan orang lain) terhadap saudara, diantaranya:
1. Menumbuhkan kasih sayang.
Dengan bersikap Itsar terhadap orang lain akan menumbuhkan kasih sayang karena sikap perhatian kita yang ditunjukkan kepada mereka.
2. Menghilangkan kedengkian.
3. Allah mudahkan urusan dunia dan akhirat
Dengan bersikap Itsar artinya kita telah memudahkan urusan orang lain. Allah SWT menyukai hamba-Nya yang berbuat baik dan menjanjikan kepada orang-orang yang Itsar akan dimudahkan setiap urusannya.
4. Orang yang beruntung
5. Termasuk amalan yang disukai Allah SWT
Sudahkah kita itsar kepada orang lain ? Atau kita masih termasuk orang yang kikir yang mementingkan diri sendiri.
umroh backpacker - Wakil Ketua MPR-RI sekaligus Anggota DPR-RI Komisi VIII yang di antaranya membidangi urusan agama, Hidayat Nur Wahid, meng...
Selengkapnyawaktu terbaik utk umroh - Umroh merupakan salah satu ibadah yang sering dilakukan oleh umat muslim di dunia. Sebab, ibadah umroh dapat dilaku...
Selengkapnyakeistimewaan umroh di bulan muharram - Bulan Muharram, merupakan bulan yang penuh dengan keistimewaan bagi umat Islam. Di bulan ini, banyak p...
Selengkapnya